Kakekpro Online Pusatslot Kayatogel Rajaslotter Permai99 Ghacor Daftar QQOnline303

Bank BRI Ikut Serta Transaksi Perdagangan Bursa Karbon Indonesia

Bank BRI Ikut Serta Transaksi Perdagangan Bursa Karbon Indonesia

Biohelikon – Dalam upaya melawan krisis perubahan iklim yang semakin mendalam, PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk, yang lebih dikenal sebagai BRI, telah menunjukkan komitmennya yang kuat dengan berpartisipasi dalam perdagangan Bursa Karbon perdana yang baru saja diluncurkan oleh Presiden RI Joko Widodo. Langkah ini memiliki dampak besar dalam upaya Indonesia untuk mengatasi tantangan perubahan iklim global.

Perdagangan karbon adalah langkah nyata dalam mendukung upaya mengurangi emisi gas rumah kaca, yang merupakan penyebab utama perubahan iklim. Keikutsertaan BRI dalam inisiatif ini sejalan dengan komitmen pemerintah Indonesia untuk mengurangi emisi karbon secara signifikan. Pemerintah berencana mengurangi emisi karbon sebesar 31,89% melalui upaya nasional dan hingga 43,20% dengan dukungan internasional, sebagaimana diungkapkan dalam Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC) pada tahun 2022.

Hasil dari perdagangan karbon ini akan diinvestasikan kembali oleh Pemerintah Indonesia untuk mendukung proyek-proyek pengurangan emisi. Hal ini akan membantu mencapai target-target yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dalam upaya mengurangi dampak perubahan iklim.

Ahmad Solichin Lutfiyanto, Direktur Kepatuhan BRI, dengan antusias menjelaskan komitmen perusahaan dalam mendukung perdagangan karbon ini. BRI tidak hanya ingin berperan sebagai pelaku bisnis, tetapi juga sebagai teladan bagi semua pihak yang terlibat dalam upaya penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Indonesia.

“Krisis perubahan iklim bukanlah tanggung jawab eksklusif pemerintah. Ini merupakan tanggung jawab kita semua,” ujar dengan tegas. “Partisipasi BRI pada perdagangan karbon perdana adalah komitmen dan kontribusi dalam mengatasi dampak serius perubahan iklim yang sedang di alami saat ini.”

BRI telah lama dikenal sebagai salah satu lembaga keuangan terkemuka di Indonesia, dan langkah ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berkomitmen pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan. Dalam situasi di mana perubahan iklim menjadi isu global yang semakin mendesak, kepemimpinan dan kontribusi dari perusahaan seperti BRI sangatlah berarti dalam memerangi krisis ini.

Keikutsertaan BRI dalam perdagangan karbon perdana ini juga memberikan sinyal positif kepada sektor bisnis dan industri di Indonesia. Hal ini dapat mendorong sektor-sektor lain untuk mengadopsi praktik berkelanjutan dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon, yang sangat penting untuk melindungi planet kita.

BRI bukan hanya lembaga keuangan, tetapi juga pelaku yang bertanggung jawab dalam mengatasi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi manusia saat ini. Dalam waktu yang kritis ini, tindakan proaktif seperti ini sangat dihargai dan diharapkan dapat memberikan inspirasi kepada orang lain untuk bergabung dalam perjuangan melawan perubahan iklim yang semakin mengancam kita semua.

BRI Adopsi Global Standard SBTi

Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah memperlihatkan komitmen sejati dalam menurunkan emisi karbon dengan langkah-langkah konkret sesuai dengan Global Standard SBTi (Science-Based Target Initiatives). Pada Agustus 2023, BRI telah memulai peralihan menuju penggunaan kendaraan listrik untuk operasional kantor mereka. Saat ini, terdapat 97 mobil listrik dan 90 motor listrik yang digunakan sebagai kendaraan operasional perusahaan. Inisiatif ini tidak hanya mencerminkan kepedulian BRI terhadap lingkungan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya mereka untuk mengurangi emisi karbon yang berperan dalam perubahan iklim global.

Selain penggunaan kendaraan listrik, BRI juga telah berinvestasi dalam infrastruktur yang mendukung energi bersih. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) telah didirikan di Lingkungan Kantor Pusat BRI, memungkinkan karyawan dan pengunjung untuk mengisi ulang kendaraan listrik mereka. Ini adalah langkah penting dalam mendukung mobilitas berkelanjutan dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

Selain itu, BRI juga telah memasang panel surya sebagai sumber alternatif energi di sejumlah unit kerjanya. Sebanyak 31 unit kerja BRI telah mengadopsi teknologi ini, mengurangi ketergantungan mereka pada sumber daya energi konvensional yang berdampak buruk pada lingkungan. Pemasangan panel surya ini adalah bukti nyata komitmen BRI dalam mendukung energi terbarukan dan berkelanjutan.

Langkah-langkah ini juga sejalan dengan visi BRI untuk menjadi bank yang berkelanjutan dalam berbagai aspek. BRI telah memonitor emisi karbon perusahaannya sejak tahun 2020, menunjukkan tanggung jawab mereka terhadap dampak lingkungan dari operasional mereka. Dengan pemantauan yang terus menerus, BRI berusaha untuk mengidentifikasi dan mengimplementasikan inisiatif yang dapat mengurangi emisi karbon secara signifikan.

Inisiatif ini bukan hanya mencerminkan tanggung jawab BRI sebagai lembaga keuangan terkemuka, tetapi juga sebagai model bagi perusahaan lain dalam mengambil tindakan nyata dalam mengatasi krisis perubahan iklim. Dalam dunia yang semakin sadar akan isu lingkungan, langkah-langkah seperti ini adalah tonggak penting dalam melindungi planet kita dan menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Partisipasi BRI dalam perdagangan karbon perdana dan upayanya untuk mengurangi emisi karbon melalui tindakan nyata membuktikan bahwa perusahaan ini tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan. BRI adalah contoh bagaimana sektor keuangan dapat berperan penting dalam perjuangan melawan perubahan iklim, dan mereka telah mengambil langkah-langkah besar untuk menjadi pionir dalam upaya ini.

Salurkan Dana Rp79,4 Triliun ke UMKM dan Sektor Hijau

Selama ini, BRI telah secara aktif terlibat dalam pembiayaan berkelanjutan yang mencakup dukungan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta sektor hijau. Pembiayaan yang diberikan kepada sektor hijau menjadi salah satu upaya penting dalam mendukung perubahan menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Pada akhir Kuartal II 2023, BRI telah berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp79,4 triliun untuk sektor hijau.

Tindakan ini mencerminkan komitmen BRI untuk mendukung proyek-proyek yang memiliki dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat. Sektor hijau melibatkan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan berkontribusi pada keberlanjutan ekosistem. Oleh karena itu, investasi dalam sektor ini menjadi sangat penting dalam melawan perubahan iklim dan menjaga keseimbangan alam.

Selain pembiayaan, BRI juga telah menerbitkan Green Bond pada tahun 2022 senilai Rp5 triliun. Green Bond adalah instrumen keuangan yang diterbitkan oleh lembaga atau perusahaan untuk mendukung proyek-proyek berkelanjutan yang berfokus pada pelestarian lingkungan. Pendanaan dari Green Bond digunakan untuk mendukung proyek-proyek hijau seperti pengembangan energi terbarukan, pengelolaan limbah, dan inisiatif lingkungan lainnya.

Selain Green Bond, BRI juga telah menerbitkan Sustainability Bond senilai USD500 juta pada tahun 2019. Sustainability Bond bertujuan untuk mendukung proyek-proyek yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB. Pendanaan dari Sustainability Bond digunakan untuk proyek-proyek yang memiliki dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan.

Direktur Kepatuhan BRI, Ahmad Solichin Lutfiyanto, menjelaskan bahwa berbagai tindakan nyata yang dilakukan oleh BRI merupakan upaya konkret dalam mendukung bisnis yang berkelanjutan dan berkontribusi pada pencapaian tujuan perusahaan. BRI berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam penerapan Sustainable Banking di Indonesia, menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain dalam mengambil langkah-langkah penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.

Partisipasi BRI dalam pembiayaan berkelanjutan, penerbitan Green Bond, dan Sustainability Bond adalah bukti nyata komitmen mereka terhadap keberlanjutan. Dengan dukungan finansial yang diberikan kepada sektor hijau dan proyek-proyek berkelanjutan, BRI berperan penting dalam mempromosikan perubahan positif dalam perekonomian dan lingkungan di Indonesia. Dengan demikian, BRI berharap dapat menciptakan bisnis yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi yang berarti dalam perjuangan global melawan perubahan iklim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *